Sistem operasi Mac OS X besutan Apple sering dinilai cukup aman dari terjangan program jahat. Namun tampaknya, pengguna Mac kini harus meningkatkan kewaspadaan.
Belum lama ini, di situs support Apple, terpampang update tulisan yang merekomendasikan agar konsumen Mac memakai lebih dari satu aplikasi anti virus agar komputer mereka lebih aman.
Dikutip detikINET dari InformationWeek, Kamis (4/12/2008), Apple memberi tiga pilihan anti virus yang disarankan, yakni Intego VirusBarrier X5, McAfee VirusScan for Mac, dan Symantec Norton Anti-Virus 11 for Macintosh.
Selama ini, Mac OS X memang lebih aman ketimbang Windows. Salah satu sebabnya karena pembuat virus lebih diuntungkan dengan menyebar virus di Windows yang dipakai oleh lebih banyak pengguna.
Namun seiring berjalannya waktu, pangsa pasar Microsoft Windows menunjukkan tren penurunan dan Mac sebaliknya. Menurut data Net Applications, di tahun 2004 pangsa pasar Windows mencapai 96,36 persen dan Mac mencapai 3,25 persen.
Namun di November 2008, Windows punya pangsa pasar 89,62 persen dan Mac OS X menapak naik dengan pangsa 8,87 persen. Selain itu produk software Apple seperti QuickTime dan browser Safari semakin jamak dipakai pemakai Windows.
Dengan semakin meluasnya pemakaian produk Apple tersebut, para pembuat program jahat tampaknya terpicu mengeksploitasi celah keamanannya. Beberapa program jahat baru pun teridentifikasi menyerang Mac, di antaranya Troj/RKOSX-A yang ditemukan bulan Agustus 2008.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar